Hal ini menyebabkan angin bertiup dari selatan Australia ke utara menuju Asia melewati Indonesia.
Perbedaan tekanan udara antara dua daerah ini pun juga cukup mencolok sehingga dapat menyebabkan terjadinya perubahan iklim.
Setiap enam bulan sekali terjadi perubahan musim seiring dengan berembusnya angin muson.